Sinopsis koizora dorama Episode 1

Note : tulisan yang miring dan warnanya orange maksudnya suara hati Mika yang sekarang. Cz drama ini menceritakan kisah cinta pertama Tahara Mika, jadi semua yang diceritakan di sini adalah FLASHBACK alias alurnya mundur

Happy reading ^^

Hoii! Hoii!

Pada waktu itu aku hidup di dunia yang amat kecil, aku tak menyadari itu adalah dunia yang kecil….

Aku merasa hidup dengan kekuatanku… ku kira itulah diriku…

Tahara Mika baru saja bangun dari tidurnya, ia langsung membuka jendelanya dan memandang langit biru dan memotretnya, yup! Ini karena mika sangat menyukai langit biru….

“Mika, Mika… ayo bangun!” kata ibu Mika

“iya bu.. aku sudah bangun,”

Pagi hari di keluarga Tahara berjalan seperti biasanya, Mika kaka dan ayah ibunya sarapan di ruang makan. Seperti biasa Mika selalu memperhatikan ayahnya

“ayah, dasimu selalu saja miring, sini aku perbaiki ^^” kata Mika

“ah~~ ayah selalu saja begitu, ketika aku SMU sisa cukuran ayah masih banyak ^^” kata kakak Mika

 “ayah memang selalu begitu, ayah selalu saja membuat putrnya kerepotan di masa – masa pubertas seperti ini, itu karena ayah takut Mika akan berubah dan tidak memperhatikan ayah lagi, iya kan ayah?!” kata Ibu Mika.

“tenang saja ayah, Mika tidak akan berubah ^^”

Kenyataanya..aku berubah karena CINTA… ya! CINTA adalah hal yang tdiak bsia aku bayangkan…

Mika dan teman – temannya berjalan menuju sekolah, Aya memamerkan mascara barunya ^^

“kau tahu, ini mascara merk Lancome!” kata Aya bersemangat

Mika bingung, apa istimewanya dengan mascara, tapi teman – temannya bilang kalau tidak mencoba hal baru seperti mascara ini bisa – bisa Mika tidak akan punya pacar selamanya ^^..ahaahaha ada – ada aja ^^

“kau tahu tidak, kenapa aku memakai mascara?! Ini karenaa…. Aku menyukai seseorang!”kata Aya

Kontan Mika dan teman – temannya makin penasaran dengan Aya, tapi Aya tidak ingin memberitahu siapa nama orang yang ia suaki dan memilih kaburr.. ^^

Mika dan temanya yang lain mengejar Aya… dan Mika tidak menyadari ada seorang laki – laki dengan rambut pirang dibelakangnya.

Hanya dengan jatuh cinta, warna pemandangan akan berubah… dan kau bisa dengar angina bertiup dengan lembut… aku tidak tahu smeua yang ada di dunia ini akn berubah… yang mengajariku adalah… HIRO !namun.. Hiro yang menagajariku smeua itu..tidak ada di sini lagi…..

Aya mengajak Mika dan teman – temannya yang lain ke kelas  1 – D melihat Nozomu, orang yang sleama ini ditaksinya dan membuatnya harus memakai mascara ^^.

“ah itu dia!” kata Aya

“wah~ benar! Ia sangat keren” kata temannya melihat ke arah Nozomu dan teman – temannya yang bermain lempar panah.

Nozomu lalu keluar, Aya kontan senyum – senyum gak jelas sambil merapikan poninya tapi gak disangka, Nozomu bukannya berjala ke arahnya tapi malah menghampiri Mika.

“hi, aku Nozomu! Bagaimana kalau kita tukaran alamat e-mail…” kata Nozomu ke Mika.

Aya kecewa berat lalu berlari meninggalkan teman – temannya. Mika gak enak hati lalu berniat menyusul Aya, 

“hei!” kata seseorang meneriaki Mika, yang ternyata si rambut pirang ^^.

“Nozomu, giliranmu melempar lagi.” Kata si pirang lagi

“oh! Tunggu sebentar…” kata Nozomu masih berusaha meminta alamt e-mail dan menanyakan siapa nama Mika. Mika cuek pergi…

“maaf.. aku harus  pergi”

Di kelas 1 – A , Aya  yang sakit hati hanya berbaring. Mika mencoba untuk membujuknya kalau Nozomu tidak ada maksud lain mendekatinya.

“kau yang dipilih oleh Nozomu! Bukan aku… ”

“ngg….. bukan! Bukan itu! Waktu kau pergi, Nozomu menyuruhku untuk memberikan alamat e-mailmu, sungguh! ” kata Mika berbohong

“benarkah!!!!” kata Aya teriak yang kontan membuat teman – temannya kaget plus dimarahi sama guru matematikanya ^^.

Jam makan siang, Aya gak berhenti ngerumpi masalah Nozomu. Mika makin gak enak karena yang ia ceritakan semuanya bohong… demi sahabat bihing dikit bolehlah ^^. Rambut Mika tidak sengaja tersangkut di kancing baju Tatsuya.

“maaf, apa kua baik – baik saja?” kata Tatsuya

“ah~ tidak apa – apa ^^”

Teman – teman Mika langsung heboh……. Tentu saja karena mereka baru pertama kali mendengar suara Tatsuya yang emang gak pernah ngomong di kelas.

Sepulang sekolah, Mika tidak langsung pulang.Ia bohong ke teman – temannya kaalu harus ke perpustakaan mengerjakan tugas. Mika menulis sebuah surat untuk Nozomu

Aku Tahara Mika, teman Aya. Bisakah kamu mengirimnya e-mail? Ku rasa ia akan senang.

Mika lalu menuju ke kelas 1 – D, ia mencari Nozomu tapi yang muncul malah si pirang yang asyik sendiri main gitar.

“maaf, apa Nozomu ada?”

“kau mau apa dengannya?”

“mm… bisa kau sampaikan ini padanya?” akta Mika sambil menyerhkan suratb buatannya

“menaksir Nozomu dan memebrikannya surat di jaman seperti ini?!”

“bukan.. bukan seperti itu, tapi…” belum sempat Mika meneyelesaikan kata – katanya si rambut pirang malah menciummnya !!!

 

Mika kaget dan mendorong si pirang menjauh lalu pergi.Mika bersandar di tembok sambil memegangi bibirnya seolah tidak percaya.

Dia selalu seperti itu… Mendadak menagkapku… dan meninggalkan perasaan yang kacau di  hatiku… bagaikan arus deras yang membawa apa saja yang dilaluinya….

Di rumah, Mika mencoba untuk memakai lip-gloss (efek dari si pirang tadi kali ya… ^^),Aya tiba – tiba datang dan kacaunya, Aya masuk lewat jendela alias gak permisi sama orangtua Mika,padahal tanpa ia sadari ayah Mika melihatnya dan geleng – geleng.

“whoaaa.. Lip gloss! Kau memakainya! Ada kemajuan ^^” kata Aya meledek Mika

“ah tidak~ ini.. akrena aku makan tempura” kata Mika ngeless (please deh! TEMPURA?? Ada alasan lain gak sih ^^ ahahahaa)

“kau tahu, Nozomu mengirimiku e-mail, ah~~ akus angat senang!! ^^”

“benarkah? Berarti dia (Hiro) menyampaikan surat itu,”

“apa?” kata Aya, Mika lalu pura – pura garuk – garuk kepala dan mengalihkan pembicaraan.

“haduuuhhh… Aya lagi – lagi memanjat ke kamara Mika. Mereka itu dari kecil tidak pernah berubah..” kata ayah Mika menggerutu.

“APA!!!!!!!!” aya teriak keras – keras!

“sshhh.. jangan berisik” kata Mika

 

Dia menciummu?“

“iya, teman Nozomu yang rambutnya pirang itu.. menciumku”

“maksudmu Hiro?! Sakurai Hiroki! Wah… padahal dia kan punya pacar anak kelas 2, namanya Saki. Dia sangat cantik?”

“benarkah??  Kalau begitu..aku dipermainkan…. Padahal itu ciuman pertamaku.” Kata Mika kecewa ddan menghapus Lip glossnya.

Keesokan harinya, Mika bolos dari pelajaran dan memilih menenangkan diri di atap. Mika kaget karena tanpa sengaja ia melihat Hiro dan Saki berciuman! Konta hati Mika makin hancur…… (Hyo Rin juga ikutan sakit hati L)

Liburan musim panas tiba.. Mika tidak ikut dengan teman – temannya berlibur, ia memilih malas – malasan di rumah sambil makan ice cream dan mengobrol dengan ibunya.

Mika menanyakan apakah ibunya pernah apcaran dan apakah ayahnya adalah cinta pertama ibunya?!Ibu Mika hanya tersenyum dan mengerti kalau Mika sekarang pasti jatuh cinta ^^.

Aya menelpon Mika dan mengajak keluar nanti malam sambil menonton kembang api.

“hari ini kan ulangtahunmu… ayolah..”

“tidak, aku tdiak mau, bisa – bisa kau bertemu dengna Nozomu dan Hiro!”

“ah~ kau bisa bertemu dengan orang lain kan~?! Ayolah! Aku tunggu kau di café biasa ya..annti malam!” kata Aya memaksa.

Malamnya Mika memakai Kimono dan jalan – jalan dengan ayahnya.

“Mika tunggu sebentar” kata ayah Mika mengangkat telponnya.Ternyata itu telpon dari perusahaan Mika (ayah Mika punya suaha keramik), sepertinya ada masalah keuangan.

Mika memilih berjalan sendiri dan menyuruh ayahnya untuk mengurusi perusahaan, nggak disengaja Mika berjalan dan melihat banner bertuliskan “Sakurai Motor”, Mika berfikir apakah bengkel itu milik keluarga Hiro.

“ada apa? Kau pacar baru Hiro lagi,ya?!”kata seorang cewek

“aniki (kakak)! Telponmu berbunyi… !” kata seseorang dari lantai atas yang ternyata adalah Hiro.

Mika salah tingkah dan memilih pergi, diikuti pandangan Hiro.

Di café …….

Mika bingung karena Tatsuya yang muncul, bukan Aya. Aya menelponnya dan berkata kalau ia tidak bisa datang karena sedang flu (mmmm…. Ini mah konspirasi !Aya sengaja bohong dan mengatur agar Tatsuya yang datang).

“hal yang plaing baik untuk melupakan masalah dengan hiro tentu saja Cinta! Selamat bersenang – senang…” kata Aya menutup telpon.

“dasar menyebalkan ” kata Mika

“eh? Apa aku orang yang enyebalkan” kata Tatsuya ^^

Mika dan Tatsuya mulai akrab dan saling mengobrol, Tatsuya menghibur Mika dengan bilang kalau dia mendapatkan ciuman pertama dari ayahnya sat dia baru lahir! Ahahaha Mika tertawa lepas, apalagi setelah melihat kembang api. Seakan – akan ulang tahunnya sempurna dan masalah dengan Hiro telah lenyap.

Tatsuya mengajak Mika makan Takoyaki, Tatsuya melihat ada bekas saos di dekat bibir Mika dan membersihkannya.Mereka tampaknya enjoying dengan suasana samapi semuanya berakhir ketika Hiro tiba – tiba datang.

Hiro melempar takoyaki yang dipegang Mika dan memukul Tatsuya.Ia lalu menarik tangan Mika pergi dari tempat itu.

“minggir kau, Mika milikku!” kata Hiro

Mika protes dengan sikap Hiro yang selalu saja seenaknya. Hiro hanya enteng menjawab kalau semua yang dilakukannya karena ia menyukai Mika. Mika makin merasa kesal, karena ia menganggap Hiro mengejeknya apalagi Mika tau kalau sebenarnya Hiro punya pacar.

“kau punya pacar kan? Aku melihatmu menciummnya di atas atap”

“aku menciummnya karena dia tidak mau putus kalau aku tidak melakukannya”

“apa? Itu tidak bisa dijadikan alasan,lagi pula kau punya gantungan Ponsel yang sama,kan?! “

Hiro tersenyum dan memperlihatkan gantungan Ponselnya, ternyata Hiro masih menggunakan gantungan Ponsel itu karena Mika.

FLASHBACK……..

Sebulan setelah masuk SMA…

Mika sedang duduk sambil memandang langit, ia mendengar suara Ponsel yang ternyata Ponsel Hiro yang hilang. Hiro meminta tolong agar Mika menaruh Ponselnya di tempat yang aman sementara ia menuju ke perpustakaan.

Mika melihat tangan bonek di Ponsel Hiro rusak, ia pun mencoba memperbaikinya dan tanpa ia sadari Hiro melihatnya. Sejak saat itulah Hiro mulai menyukai Mika.

“kau tahu, jahitanmu jelek. Tapi aku menyukainya! Makanya aku tidak membuangnya begitu saja,” kata Hiro

Hiro lalu mencabut bunga (mirip bunga Asoka) dan memberikannya ke Mika sebagai ulang tahun.Mika heran dengan sikap Hiro yang mencabut bunga dengan akanya sekaligus lalu memberikannya sebagai kado ulang tahun (hadehhh….. emang si Hiro seenaknya!).

“kau tahu… waktu masuk SMA aku memikirkan kalau  aku akan menjalani kisah cinta yang menakjubkan…  dimulai dari menyukai sedikit demi sedikit….membuat kenangan indah bersamanya…..mulai berpacaran dengannya.... jalan bersamanya ber-iringan….. saling mengatakan hal yang disukai…… lalu mulai bergandengan tangan untuk pertama kali…….dan.. ciuman….. setelah beberapa waktu…. Aku sangat menghargai proses itu. ” kata Mika mulai emnangis

“jangan menangis karena hal itu” kata Hiro mulai merasa bersalah.

“ini, hari ulangtahunku yang paling parah!!!” kata Mika lalu pergi

Hiro hanya melihat Mika pergi dan sempat – sempatnya mengatakan kalau Mika terlihat cantik dengan Kimono.

Di rumah…..

Ayah – ibu – dan kakak Mika sudah menyiapkan pesta untuknya dengan kue tart sederhana dan 16 lilin. Mika merasa tidak enak badan dan memilih amsuk ke kamarnya.Ibu Mika mulai khawatir dan menyuruh kakak untuk membujuk Mika.

“sudahlah… tidak usah dipikirkan,bahkan kau harus berterima kasih padanya… berterima kasih karena telah memiliki perasaan untuk Mika. ^^” kata kakak Mika setelah mendengar semua cerita Mika.

Mika akhirnya mau keluar dan merayakan pesta ulang tahun dengan keluarganya.Mika juga menelpon Tatsuya unutk berterimakasih dan meminta maaf.

Keesokan harinya… Mika jalan – jalan dan tidak sengaja melihat Hiro dan membuntutinya. Ternyata Hiro pergi ke taman tempat mereka bertengkar semalam. Mika kaget dan heran melihat Hiro yang tampaknya berandalan malah menanam kembali bunga yang kemarin ditolaknya.

Liburan musim panas selesai…..

Seperti biasa Mika berangkat ke sekolah dengan teman – temannya, dan seperti biasa pula Aya memamerkan mascara barunya ^^.

Mika duduk diperpustakaan sambil membaca buku favoritnya.Hiro tiba – tiba datang dan menyapa Mika sambil mengacak – acak rambutnya, seolah tidak ada yang tejradi sebelumnya.Hiro protes karena Mika cuek dan bahkan tidak menghiraukannya.

“bagaimana? Kini kau percaya kan?!” kata hiro sambil memperlihatkan kalau ia mengahpus nomor ponsel Saki.

“walaupun begitu… kita tidak bisa. Kita… terlalu berbeda. Tetapi….. terimakasih. Terimakasih karena telah menyukaiku ^^” Kata Mika lalu pergi, Hiro hanya terdiam dan tanpa mereka sadari, Saki mengamati mereka dari kejauhan.

Mika hanya bengong saat pelajaran, ia malah menggambari buku matematikanya dengan wajah Hiro

“wajahnya begini saat ia tersenyum” kata Mika dalam hati

Tatsuya mengamati Mika, Mika sadar dan menutup chibi hiro yang digambarnya. (Mika masih berslaah tuh.. sama Tatsuya =.=)

Aya lagi – lagi curhat dan ngerempongin masalah Nozomu dan Tatsuya.Aya menganggap kalau Tatsuya baik untuk Mika. Mika pun akhirnya luluh dan mengerti, katanya ia akan coba melakukannya.

Keesokan hari di sekolah, Mika melihat Tatsuya yang bengong.Ia makin merasa bersalah dan menghapus chibi Hiro yang ia gambar (tampaknya Mika ingin melupakan hiro dan memulai hari baru dengan Tatsuya).

PRAAaaKKkKKK !!!

Pintu kelas Mika tiba – tiba terbuka dan yang muncul tentu saja HIRO!!

“aku ingin menemui Tahara Mika ”

Hiro masuk tanpa permisi dan menarik tangan Mika, ibu guru sempat protes tapi mau apalagi..Hiro dan Mika sudah pergi.

Hiro membonceng Mika yang protes karena Hiro membuatnya bolos sekolah. Hiro tidak peduli dan bilang kalau hari ini ia akan membuat Mika bahagia ^^.

Hiro membawanya ke suatu tempat, jauh dari keramaian di tepi sungai. Mereka mulai berjalan beriringan…

Hiro, itu yang pertama kali… kita berjalan bersama, bayangan kami seolah – olah bergandengan satu sama lain, semakin dekat seolah mengatakan masa depan kami….

“ini kadoku” kata Hiro sambil membuat bingkai dari tangannya menunjuk ke langit biru…

Hiro menanyakan mengapa Mika sangat menyukai langit. Mika hanya menjawab kalau tidak perlu alasan untuk menyukai sesuatu ^^

“Mika, kau bilang bukan?! Sedikit demi sedikit…”

“eh?”

“berjalan bersmaan… saling katakana apa yang disukai.” Kata Hiro yang masih mengingat semua kata – kata saat ulangtahun Mika beberapa hari yang lalu.

 “aku tahu apa yang kau sukai, dan sekarang giliranku untuk mengatakan apa yang kusukai.. jadi aku membawamu kemari” kata Hiro lagi

Hiro bilang kalau sungai adalah hal yang paling ia sukai… sungai yang bergerak maju dan kuat.

“Hiro, kau bagaikan sungai…. Dan semakin dekat.Hal yang kau sukai dan aku tampaknya kini semakin dekat.”

Sedikit demi sedikit Mika mulai jatuh hati dengan Hiro, dan sedikit demi sedikit… tangan mereka mulai saling berpegangan dan merekapun tersenyum satu sama lain ^^.

Aku mulai berubah, tidak secara pasti… aku mulai terbawa dengan warna Hiro… langit yang mestinya sama seperti biasa, kini terlihat seribu kali lebih indah ..hnaya karena kami memandangnya bersamaan.

Hiro lalu menarik tangan Mika turun ke sungai dan bermain bersama :) yup! the New Couple story is Begin !!

 

Next Episode(Just See The Picts first ^^)