Miyabiusa Fuyuzuki sensei melihat gerombolan
berandalan mengganggui orang orang, Aizawa Miyabi menghampiri Fuyuzuki sensei
dan bilang kalau sebagai seorang guru ia Fuyuzuki sensei harus menghentikan
gerombolan itu. “sensei..ini tidak bisa dibiarkan”.
Di sudut lain, polisi aneh..Toshiyuki
Saejima sibuk menilang tapi malah dicuekin sama orang yang ditilangnya. Hahaha
Fuyuzuki sensei memberanikan diri
menghampiri gerombolan itu, dibelakang Miyabi senyum licik.
Fuyuzuki sensei berusaha berbicara lembut
bilang kalau gerombolan itu harus berhenti karena mengganggu ketenangan umum,
ketua gerombolan itu kesal dan menantang semua orang “jadi..siapa yang merasa
keganggu? Haa???”
Tidak ada yang menyahut
Si ketua memajukan mukanya ke Fuyuzuki
sensei dan mengajaknya ke tempat sepi karena disini terlalu ramai.
Fuyuzuki sensei hampr mati ketaktan dan
tidak ada seorangpun yang menolongnya.
SSaaat! SSaatt!
Dalam hitungan detik tiba – tiba rambut
beberapa anggota gerombolan tergunting! Haahhaha
Mereka semua kaget karena tukang kebun
tiba – tiba muncul dan mengguntingi rambut dan menghajar mereka habis –
habisan.
Si tukang kebun cengengesan ke Fuyuzuki
sensei dan memberikan kartu namanya.
“tukang kebun terbaik di seluruh Jepang,
Eikichi Onizuka?” Fuyuzuki sensei bingung
Mendengar nama si tukang kebun, gerombolan
ketakutan setengah mati dan kabur “Eikichi Onizuka, si Onibaku (si iblis
penghancur, ketua geng motor berbahaya)”
Onizuka pamit pergi sambil cengengesan
dengan motor andalannya,
Miyabi terlihat kesal melihat Fuyuzuki sensei
selamat dan di tempat lain ada seorang siswa melihat heran Onizuka.
Onizuka lalu pergi ke SMA Meishu sebagai
tukang kebun baru, di tempat yang sama dengan Fuyuzuki sensei mengajar.
Fuyuzuki sensei menyapa guru – guru lain.
Mereka lalu menanyakan apakah Fuyuzuki sensei sudah menyusun rencana grup
kencan buta mereka.
Kepala sekolah , Ryosei Tayama datang dan
marah – marah ke Fuyuzuki sensei. “kamu kan wali kelas 2 – 4 seharusnya kamu
bertanggung jawab penuh dengan anak didikmu!”
Fuyuzuki sensei menunduk minta maaf.
Miyabi berjalan menuju kelasnya dan dari
Sho Takada melihatnya datar. Di kelas mereka 2 – 4, kelas berandal. Bahkan ada
yang membawa pisau sangkur hanya untuk meraut pensil!
Karen menyapa Miyabi, Miyabi senyum sinis
“kacamatamu..”sambil memperbaiki posisi kacamata Karen.
Yoshikawa Noboru juga baru datang dan
langsung disapa Uehara Anko dan gengnya.
“bagaimana kalau kita bicara diluar?”
mereka menyeret Noboru sambil memperlihatkan foto aneh di hp mereka. Teman –
teman sekelasnya hanya diam
Anko and the geng memalak Noboru. Mereka
kehabisan uang jajan dan minta uangke Noboru, kalau tidak mereka akan
menyebarkan foto Noboru ke seluruh penjuru sekolah,
Noboru tidak bisa apa – apa dan menurut.
Anko tertawa dan menghajarnya “sampah sebaiknya ke tempat sampah saja!”
Fuyuzuki sensei mengabsen kelas dan
bertanya kemana Noboru. “ia sakit, dan pergi ke UKS” kata Anko.Fuyuzuki sensei
juga melihat kursi kosong milik salah satu siswanya tidak pernah hadir di
kelas.
Sho melihat keluar jendela,si tukang kebun
baru sibuk memanjati pohon.
Onizuka melihat ke arah jendela yang
hordennya terbuka sedikit. “ya.. ke kiri sedikit…aduh sedikit lagi!!!” Onizuka
masang tampang mesum melihat ke arah jendela yang ternyata ruang ganti siswi!
HAHAHA
Onizuka lalu melihat Noboru berdiri di
atas atap sekolah, “HOiiii…. Mau bunuh diri ya??? Kalau masih perjaka jangan
bunuh diri dulu.. tidak enak !”
Noboru
yang berniat ingin bunuh diri kaget dan pergi, apalagi siswa2 yang
mendengar suara keras Onizuka merapat ke jendela dan rame rame melihat Noboru.
Onizuka lega dan kembali ke aktivitas
lamanya.. MENGINTIP. “aaarggghhh!!!” jendelanya sudah kosong ! hahaha
Onizuka kesal lalu ke kantin,"bu
kantin,tolong segelas kopi segar”. Ia lalu mengobrol sama ibu kantin. Onizuka
bilang kalau tidak ada tempat lain yang lebih menyenangkan dibandingkans
ekolah, ia hanya mengeluh dengan guru – guru jaman sekarang yang membosankan dan
siswa yang terlihat frustasi dengan pelajaran mereka.
“jadi pada jamanmu sekolah sangat
menyenangkan??”
Fuyuzuki sensei melihat Onizuka, Onizuka
kaget “wah..kau ternyata guru ya?”
Tiba – tiba 3 orang datang dan memecahkan
kaca kantin. Onizuka tertawa dan bertanya siapa mereka.
“mereka adalah siswa yang barus aja
dipindahkan” kata Fuyuzuki sensei
Dari luar tampak kepala sekolah dan Eri
sensei ketakutan.
Salah satu siswa itu hampir saja memukul
kepala Fuyuzuki sensei, untung saja ada tangan Onizuka yang menahannya. “yahh..
tumpah semua!!!” Onizuka kesal melihat kopinya tumpah karena menhana pukulan.
Si kepala sekolah berlindung di belakang Onizuka.
ia lalu habis – habisan memaki 3 siswa itu. “dasar kalian siswa tidak tau diri,
kalian membuat reputasi sekolah hancur! Kotoran seperti sekalian tidak
pantas!!!!”
Telinga Onizuka sakit mendengar si kepsek
terus – terusan memaki dan bilang kotoran.
Onizuka lalu berbalik badan dan memeluk
kepsek! Hahaha
“anu..kenapa kau memelukku? Aku bukan
orang begituan (gay)”
Haiyyyyyaaa!!! Onizuka yang kesal
membanting kepsek sampai tepar.
Eri sensei kebingungan menyuruh siswa lain
memanggil ambulance, sedangkan Onizuka tertawa dan bilang guru macam kepsek
yang membuat 3 siswa itu tidak punya tempat untuk pergi.
“kalian bertiga ikut aku!!!” Onizuka lalu
pergi, dari jauh Noboru mengintipnya
Di sebuah café, cewek cewek pelanggan
senyum ke manager café dan bilang makanan disitu enak^^.
Café itu ternyata milik teman Onizuka,
Ryuji. Ke 3 siswa tadi sibuk memijiti Onizuka. Onizuka minta tolong ke Ryuji
“kau kan banyak relasi.. bagaimana kalau mencarikan anak – anak ini kerja?”
Ryuji mengiyakan saja, asal anak anak itu
tidak seperti Onizuka, yang baru sehari kerja jadi tukang kebun sudah dipecat
karena membanting kepsek! Hahaha
Di luar café, Noboru mengintip – intip Onizuka.
ia kaget karena tiba – tiba ada pistol mengarah kepadanya.
“oi..mengintip itu hanya untuk orang
dewasa!” ternyata dia si polisi,Toshiyuki.
Saejima menyeret Noboru masuk dan bilang
kalau Noboru daritadi mengintip.
“ohh.si bocah bunuh diri?” kata Onizuka, Saejima
kaget. Bunuh diri? Apa Noboru bunuh diri karena cinta?
Noboru menggeleng, Saejima langsung
menebak kalau dari gaya Noboru pasti dia adalah korban bully di sekolahnya,
Saejima kesal bukan main karena dari tadi
Noboru menjawab pertanyaannya dengan gaya lemot, bukan COWOK banget! Hahhaa
“kau butuh bantuanku kan? Kalau begitu kau
harus membayarku!”
Ryuji geleng geleng melihat Onizuka, “ah
tidak! Kau harus jadi temanku dulu”, Noboru mengangguk,
Sementara itu, kepsek yang lehernya di
gips mengomel di ruang komisaris (ternyata si ibu kantin), bilang kalau si
tukang kebun harus dipecat dan harus dilaporkan ke polisi.
Sementara itu,Anko pulang ke rumahnya yang
megah. Ia hanya melihat sekotak sushi lengkap dengan pesan kalau orangtuanya
tidak bisa menemaninya makan malam. Anko kesal dan membuangnya ke tempat
sampah. Ia memilih keluar berkaraoke ria bersama gengnya. (lagunya HEAVY
ROTATION!)
Pemilik karaoke menagih uang sewa, Anko
lalu memberikannya kartu credit BLACK (tinggi tuh levelnya) dan bilang akan
main sepuasnya.
Teman – teman Anko iri sama Anko yang
ayahnya seorang pengacara dan Ibunya adalah jurnalis pendidikan. “kau anak
orang hebat, kami iri”, Anko senyum paksa bilang kalau mereka tidak perlu iri
dengan keadaannya.
Seseorang lalu datang lengkap dengan
borgol dan spidol warna. Onizuka!
Iya memotret Anko and the geng sebagai
balasan apa yang sudah Anko lakukan pada Noboru.
Anko kesal bukan main dan melirik tajam
Noboru “jadi begini caramu membalas kami? Dasara banci!”
Di markas Onizuka (café milik Ryuji), Saejima
dengan wajah mesum meng-zoom foto Anko and the geng! Hahahaaha
Noboru lalu cerita kalau Anko begini
karena dirinya juga. Anko dan Noboru adalah teman masa kecil. Noboru selalu
menemani Anko di apartemen kecilnya bermain. Sewaktu SMP, Anko pernah dipalak.
Noboru melihatnya dan Anko berharap ditolong. Noboru yang cemen malah lari
meninggalkan Anko, sejak saat itu Anko marah dan balas dendam.
“Jika kau lari… maka tidak ada yang akan
berubah”
Onizuka berjalan sendiri, tiba – tiba Anko
datang, ia berterima kasih karena Onizuka membuatnya sadar kalau ia tidak seharusnya membully Noboru.Anko lalu mengajaknya keluar bersama. “temani aku malam ini aja ya… aku tidak
mau pulang ke rumah sepi itu (rumahnya)” Anko memeluk Onizuka.
Mereka lalu pulang bersama ke tempat Onizuka,
dan Fuyuzuki sensei melihat mereka.
Onizuka mempersilahkan Anko masuk
sementara ia memeriksa kamar yang cocok untuk Anko.
PARAH! Kamarnya penuh dengan video dan
komik dewasa, sedangkan kamar si Saejima penuh cewek! Haahha hanya kamar Ryuji
yang CLEAN
Anko lalu melihat foto seorang gadis, Onizuka
ngaku kalau itu adalah pacarnya.
“kalau itu pacarmu.. jadi kita tidak bisa
melakukan “itu” dong”Anko lalu membuka bajunya dan memeluk Onizuka.
Onizuka kelabakan dan pasrah!
Tiba – tiba sekelompok geng datang dan
menghajar Onizuka karena bersama Anko.
Onizuka tertawa kesal “astaga…kalian
menjebakku dengan cara murahan seperti ini?”
Si geng lalu melihat foto gadis tadi
“siapa lagi ini?”
Seseorang tiba – tiba masuk, “oh
Ryuji..selamat datang” kata Onizuka
“Ryuji?” mereka heran.
Ryuji kesal karena sig eng berani –
beraninya masuk ke kamarnya tanpa buka sepatu dan memegang foto pacarnya.
Si geng kelabakan ketakutan karena tahu
kalau Ryuji adalah teman Onibaku, dan sekarang mereka berani – beraninya
menghajar Onibaku demi Anko.
“iitu… bukankah dia Ryuji – Onibaki dan si
anjing Gila..Saejima Toshiyuki???”
“mereka geng motor yang menghancurkan
senior geng kita”
Mereka bertiga berlagak siap menghajar
“mau diapakan mereka? Dibakar? Ditusuk? Atau di jadikan umpan saja?????”
Sementara itu, Anko and the geng menemui
Noboru dan bilang kalau Onizuka sekarang sudah dikubur.
Anko lalu kaget karena geng yang ia sewa
untuk menghajar Onizuka tadi datang dengan wajah babak belur.
“hoi! Kau menjebak kami untuk amsuk ke
sarang mereka ya? Kau tau? Kami rugi besar dan dipalak! Kau harus membayarnya….
Dengan tubuhmu!!!”
Teman Anko yang 2 lari dan hanya Noboru
disana.
Saejima sibuk memeriksa hasil jarahannya
dari geng tadi “bah sial! Jam tangan rolexnya palsu!!”
Noboru lalu menelpon Onizuka bilang kalau
Anko diculik. Onizuka bilang kalau ini urusan Noboru ia harus menyelamatkan
Anko dan jangan lari lagi.
Sementara itu, di ruang komisaris. Guru2
panik karena orangtua ANko menelpon bilang putrinya belum pulang.
“orangtuanya adalah salah satu orangtua
berpengaruh di sekolah” kata bu Eri
Fuyuzuki sensei lalu bilang kalauia
melihat Anko bersama si tukang kebun, Onizuka. kepala sekolah makin kesal
“dasar criminal!!!”
Noboru berusaha menolong Anko yang hampir
saja disuntik obat bius.
Noboru dihajar habis – habisan hingga ONIZUKA
datang dengan motor andalan! Ia senyum bangga pada Noboru “kau hebat!!”
Onizuka lalu menghajar si geng habis –
habisan karena telah mengganggu temannya (Noboru).
Anko cerita tentang keluarganya yang
berubah drastic ketika menjadi kaya. Dulu mereka tidur bertiga di apartemen
kecil, tapi Anko bahagia.. tapi sekarang mereka sibuk dengan urusan masing –
masing.
“kami dipisahkan oleh dinding dingin”
Onizuka menasehatinya agar bicara baik –
baik pada orangtuanya dan utarakan isis hatinya.
Anko lalu pulang dan melihat ayah dan
ibunya bertengkar, saling menyalahkan satu sama lain karena Anko pulang
terlambat.
“Anko tidak akan bisa menghadapi mereka
sendirian”kata Noboru dari luar.
Onizuka datang tiba – tiba dengan palu –
palu besar merobohkan dinding pemisah antara kamar Anko dan orangtuanya.
“dinding ini benar – benar dingin. KALAU
DI DEPANMU ADA DINDING YANG MENGHALANGI, HANCURKAN!”
Ibu Anko panic dan mencoba menelpon
polisi, tapi Anko memutuskan panggilannya.
Tebok pemisah akhirnya rusak, Noboru
mennagis dan minta maaf pada Anko. Anko hanya menunduk menangis.
Keesokan harinya, Noboru di palak lagi
sama teman Anko, Noboru ingat kata – kata Onizuka “jangan lari lagi”. Ia mulai melawan
teman Anko.
Anko datang menyapa Noboru, kedua temannya
kaget.
Sementara itu, Si pengangguran Onizuka
duduk tidak jelas dengan Saejima.
Saejima dan Onizuka lalu melihat kaki
bening seseorang yang ternyata si komisaris sekolah alias ibu kantin!
Ryuji bilang kalau komisaris ingin bertemu
dan menyuruh Onizuka menjadi guru di sekolah mereka.
“untuk jadi guru kau harus lulus dulu
ujian negara”
Saejima ketawa dan bilang kalau begitu si
komisaris harus menyewa JOKI untuk Onizuka! hahaha
“sekolah kami butuh guru sepertimu”
Keesokan harinya, Onizuka dengan dandanan
lumaya rapih berdiri di gerbang sekolah, “saat aku melintasi gerbang ini, aku
akan emnjadi guru!”
Ia lalu menyapa Fuyuzuki sensei dan bilang
kalau ia akan jadi guru.
Kepsek protes habis – habisan, tapi Eri
sensei memberitahunya kalau Onizuka akan bertanggung jawab di kelas 2 –4,
kepsek akhirnya tenang! (ada apa dengan kelas ini?)
Dokter sekolah menyapa Onizuka dan
memberikannya sekantung obat persiapan menghadapai murid kelas 2 – 4! Hahaha
Fuyuzuki sensei mengantar Onizuka ke kelas
2 – 4, Onizuka mantap bilang kalau ia bsiajadi guru yang baik!
Onizuka datang dengan langkah ala tentara
dan menulis dengan besar GTO
“apa kabar semuanya, aku GREAT TEACHER
ONIZUKA!!!!”
Semua siswa diam antara takut dan kaget.
“o’! kalian berdua di kelas ini?” Onizuka
senang melihat Noboru dan Anko”
“sensei… kau harus mengabsen dulu, lalu
kita mulai belajarnya” kata Miyabi
GTO sudah selesai mengajar, ia bergumam
“kelas khusus? Apa apaan! Kelas begituan isinya Cuma bocah biasa!”
Miyabi lalu menghampiri Onizuka dengan
senyum ceria, dibelakang Anko dan Noboru khawatir melihatnya.
“sensei..ada 2 siswa di kelas yang tidak
pernah datang, bisakah sensei membantu kami agar mereka masuk?, GTO mengiyakan.
Di kelas, dengan senyum sinis Miyabi
menelpon siswa itu “wali kelas baru akan segera datang ketempatmu. Kita akan
segera mengahabisinya”
GTO dengan motor andalan menuju rumah si
siswa itu.rumah siswa yang terlihat depresi
Download GTO 2012 Episode 1 disini
Sugoi deh.. :)
BalasHapusTolong dilanjutin dunk sinopnya... Nyari sinop GTO adanya cuma di blog Mewmewhyorin. :)
BalasHapus
BalasHapusOnizuka itu...keren
Gokilll, kerennn.....sinopsisnya!
BalasHapusGokilll, kerennn.....sinopsisnya!
BalasHapusGokilll, kerennn.....sinopsisnya!
BalasHapusmantap gan sinopsisnya (y)
BalasHapus