Atsuko
mencuci tangannya dan mencoba menghilangkan bekas noda darah. Ia mengingat
kembali saat dirinya menghajar tema Hormone. Atsuko berjalan di koridor sekolah
dan tanpa sengaja berpas – pasan dengan 2 orang siswa dengan pakaian
yang aneh. 2 siswa itu lalu berbalik dan menatap sinis Atsuko.
Atsuko
menyendiri di kamranya dan membaca buku perwat yang selalu ia bawa kemana –
mana. Tatapannya lalu tertuju pada komik Crows Zero. Ia mengambil komik
tersebut dan menatap foto yang terselip di dalamnya.
Team
Hormone yang babak belur sudah mengambil posisi masing - masing
mengelilingi tungku api dan memanggang daging kesukaan mereka. “kau lihat
matanya?” kata Akicha
“hah...aku
kira aku akan mati saat menatap mata itu!” mereka membicarakan pertarungan
mereka kemarin melawan Atsuko.
“itu
dia!” teriak Unagi
Atsuko
datang dan Daruma dari belakang berteriak mengikutinya “Atsune~~~~~~”. Daruma
sok sok’an akrab dengan memanggil Atsuko dengan sebutan Atsune “Atsuko neechan
disingkat Atsune yang artinya kak Atsuko ^^”.
“Atsune??”
semua member Hormone kaget dan tertawa. Mereka lalu mengahampiri Daruma dan
bilang kalau Daruma pasti ada maunya.
“hoi...apa
kaliana tidak tahu bagaimana cara memanangkan duel? Kalian harus bertarung
dengan lawan yang lebih kuat” Daruma sok mengajari Hormone
“hah!
Aku masih tidak percaya kalau Atsuko sekuat itu” Wota kesal
Daruma
berdiri dan ngamuk “apa kau tidak belajar? Kau mau merasakan pukulan Atsune
lagi?!”
Atsune
(mulai sekarang kita panggil Atsune ya ^^) tiba – tiba bersuara “anoO~~”
Hormone dan Daruma kaget dan mendekatinya, “bisakah kau tidak memanggilku
Atsune?”
“hah?
Apa kau tidak suka?” Daruma takut takut bertanya ke Atsune. Daruma masih
belum puas membuat kesal Atsune.
“mulai
sekarang aku akan menjadi bawahanmu” daruma lalu berlutu di hadapan Atsune dan
membuat Atsune tidak nyaman
“apa???
Bawahan?” team Hormone kaget
“tidak!”
kata Atsune. Daruma masih memohon tapi Atsune malah cuek dan membaca
bukunya. Daruma melihat buku itu dan mengangguk mengerti “ah~ ternyata itu...”
“Daruma
akan mendapat kesulitan” kata salah satu team Hormone
Waktu
pulang tiba...
Atsune
pulang sendiri seperti biasa, tetapi Daruma muncul dan mengikutinya. Daruma
mencoba memulai pembicaraan dan sok ceria...
Atsune
hanya diam dan berjalan cepat, Daruma yang badannya besar kualahan mengikuti!
Hahahahaha
Di
tempat lain, 2 orang siswa yang melihat Atsune kemarin terlibat perkelahian.
Mereka memukuli tema Yabakune sampai babak belur!
“hoi!
Mana spirit kalian? Apa kalian sudah kalah? hahahahaha”
Mereka
adalah “kabuki Sister”, kelompok yang hanya berisi 2 orang dan berdandan ala
aktor kabuki, nama mereka “Kokabuki & Taikabuki”
Yabakune
yang babak belur mencoba melarikan diri, kabuki sister mengejarnya namun
langkah mereka terhenti melihat Atsune dan Daruma tiba – tiba melintas.
“hei
hei... kebetulan sekali kita bertemu. Muriiidd.....pindahan!”
“Konnichiwa!
(selamat siang)” kata Atsune santai adn melangkah pergi sementra Daruma malah
maju dan sok menantang Kabuki sister “siapa kalian!!”
Kokabuki
menghadang Atsune dan merebut tasnya lalu membuangnya. Daruma ingin melindungi
bosnya tapi malah dia yang ditendang!
Taikabuki
melihat sebuah buku dan mengambilnya. Atsune kesal karena bukunya diambil tapi
mAtsuneih memAtsuneang raut wajah santai.
“kembalikan”
“ha..buku
apa ini?” Taikabuki membaca tulisan di buu tersbeut dan nyantai bilang “buku
HUKUM ya?”
Atsune
mAtsuneih nyantai menjawab “itu bukan HUKUM tapi KESEHATAN”
Tuinggggggg~~~ hahahahaha Taikabuki ngeles
kalau itu sama saja! Hahahaha
Kabuki
sister kesal melihat wajah Atsune yang begitu – begitu saja walau sudah di
perlakukan seperti ini. Mereka lalu merobek isi buku Atsune dan meremAtsunenya.
“atsune,
ayo kita habisi 2 orang ini” Daruma semangat siap menghajar tapi Atsune diam
dan mengambil kembali bukunya lalu pergi.
Daruma
lalu menatap tajam Kabuki sister, “apa? Kau lihat apa?” kata Taikabuki
Daruma
mengencangkan ototnya dan siap mengahdapi Kabuki sister, tak lama kemudian dia
malah berakhir di klinik sekolah! hahahaha
“sakit!
Aduh, sakit bodoh!” kata daruma yang wajahnya dibersihkan pakai alkohol
“mana
Atsuko? Apa dia tidak datang?” tanya si dokter genit.
“kenapa
kau memanggilanya seolah kau kenal dia?” Daruma kesal “pokoknya aku tidak akan
membiarkan satu tanganpun menyentuh ATsune”
“wah...sangat
menakuTaikabukian” kata dokter sambil pura – pura takut
“untuk
pertama kalinya, aku merAtsunea sangat berharga. Untuk pertama kalinya ada oang
yang bersedia menolongku”
“lain
kali pastikan kau membawa Atsuko ke sini!” dokter lalu memandangi hidden
cameranya.
Daruma
lalu menemui TEAM HORMONE dan bertanya sebenarnya siapa si Kabuki Sister itu. TEAM
HORMONE menjelaskan habis – habisan bahkan menggunakan papan tulis! Hahaha
“di
Majijo ini (majijo = Majisuka Gakuen) banyak sekali geng – geng seprti kami,
tapi yang terkuat diantara yang terkuat adalah Rappappa. Mereka sangat sulit
untuk disentuh. Ketua mereka adalah Yuuko, dibawahnya ada Sado lalu four heavenly
queen” kata Wota
“di
bawah Rappappa adalah geng seperti kami, Hormone, Kinmayukai dan lainnya.”
Lanjutnya lagi
“kau
saja sudah sangat keajaiban bisa hidup setelah dihajar oleh mereka” kata Unagi
“tapi
ada satu geng yang tidak berada dalam kuAtsunea Rappappa, dia itu Kabuki
sister. Mereka itu bukan Yankee, tapi sampah!” kata Akicha
“berarti
mereka susah dihentikan?” Daruma menyimak ^^
Wota
kesal kenapa mereka malah repot – repot menjelaskan hal ini ke Daruma, Daruma
sombong kalau ia akan mengatur duel dengan Kabuki sister. TEAM HORMONE tertawa,
“memangnya kau manajer Atsune??”
“lagian..bawahan
sepertimu tidak akan menarik perhatian Kabuki sister. Mereka hanya tetrarik
pada Atsuko, dan kali ini Atsuko tidak akan lolos”
Di markas
Rappappa, Rappappa junior membicarakan Atsune, mereka berencana menghajar
Atsue, “apa kau bodoh?” kata Shibuya
“ikan
– ikan kecil bermain sendirian” kata Black, sedangkan Torigoya sibuk bermain
dengan bulu – bulu ayam ^^
Lalu
bagaimana dengan Sado? Sado hanya duduk diam sambil emmegangi mainannya, ia
teringat kembali TEAM HORMONE yang babak belur melawan Atsune.
Daruma
mengikuti Atsune, ia heran kenapa Atsune tidak langsung pulang ke rumah tetapi
malah singgah di Rumah Sakit.
Di
Rumah Sakit, Yuuko seperti biasa bermain kartu dengan bapak – bapak. Seorang
aji-san(bapak - bapak) mencoba curang dan Yuuko mengetahui kecurangannya “apa
kau mau mati? Siapa yang meyuruhmu untuk curang?”
Aji-san
itu hanya tertawa, Atsune yang ternyata menjadi seorang relawan di rumah sakit
tersebut lewat dan sedang membersihkan. Aji-san menawarinya untuk main bersama
namun Atsune dengan sopan menolak.
“kau
lihat gadis di sebelah sana? Hanya dia yang bisa mengetahui trik kecuranganku
dengan mudah” katanya sambil menunjuk Yuuko
“hoi
orang tua! Kalau kau mencoba cuang lagi..akan kubuat kau jadi makanan ikan”
kata Yuuko, hahahaha
Daruma
ternyata menunggu Atsune hingga malam, Atsune lalu keluar dan seorang ibu – ibu
meneriakinya “terimakasih atas kerja kerasnya Maeda-san, sampai jumpa”
“kerja
kerAtsune? Ah~ aku tau sekarang” kata Daruma
Daruma
lalu pergi ke tempat Kabuki sister merobek buku Atsune, ia mengubek – ubek
tempat sampah mencari robekan itu.
Keesokan
harinya, Daruma mengintip dan berjaga – jaga supaya Atsune tidak melihatnya. Ia
mencuri buku Atsune dan membawanya ke loteng. Daruma lalu menguatkan tekadnya
dan merobek perban yang ada di wajahnya.
Di
rumah sakit.. Atsune membuka tasnya dan melihat ada kejanggalan di bukunya
tetapi ia tidak menghiraukannya.
Atsune
berjalan di koridor, ia lalu tidak sengaja melihat Yuuko yang berdiri
sendirian. Atsune memperhatikan Yuuko lalu berjalan pergi, setelah ia berjalan
jauh...giliran yuuko yang memperhatikannya.
Lain
lagi dengan Daruma, ia berjalan menyusuri gang – gang di bawah jembatan lalu
bertemu dengan Kabuki Sister.
“are?
Coba lihat siapa yang datang?” sambut Kabuki Sister
Daruma
langsung melempar tasnya dan pemanasan! Hahahahaha..ia menarik nafas dalam
dalam dan...”Yeaaaaaaaaahhhhhhhh!!!!!!!” duel pun dimulai!!
Atsune
berjalan pulang dan melewati rute yang sama seperti kemarin. Ia lalu terkejut
melihat Daruma yang sudah terlentang babak belur di depannya. Kabuki Sister
lalu muncul “kau lama sekali,jadi kami menghabiskan sedikit waktu dan bermain –
main dengannya”
“atsune...maafkan
aku” Daruma mencoba bicara
Kabuki
Sister kesal melihat Atsune yang hanya diam saja dan seolah tidak memperdulikan
Daruma. “oh..apa dia tidak memberitahumu?”
Flashback dimulai...
Kemarin, setelah Daruma dihajar habis
– habisan oleh Kabuki Sister, Kabuki Sister memberitahunya “besok,sepulang
sekolah! suruh Atsuko datang ke sini” kata Taikabuki
“dari sekolah suruh ia belok kanan
lalu jalan terus dan....” Kokabuki “hoi hoi! Kenapa kau malah menjelaskannya?”
Taikabuki menyela! Hahahahaha..
“anu...ku kira dia murid pindahan,
siapa tahu dia tidak mengerti rutenya” hahahaha..jago berkelahi tapi Oon juga
^^
Flashback end
Daruma
berdiri “sudahlah Atsune,kau pulang saja..biar aku yang urus”
Kabuki
Sister kesal lalu menghajar Daruma habis – habisan “hei! Apa kau tidak kAtsuneihan
melihat bawahanmu dihabisi seperti ini?” Kabuki Sister tertawa terbahak bahak,
tawa mereka membuat Atsune kesal !
“wah..apa
ini? Apa kau sudah mulai kesal? Hahahahahahahahaha apa kau SERIUS?” Taikabuki mAtsuneih
terus tertawa
Atsune
membuka kacamatanya dan tertunduk. Taikabuki terus menerus memanasinya,
“kau...kau harus hidup Serius, kalau tidak..kau bukan apa – apa!” Atsune
berteriak
Kabuki
Sister kaget dan senang karena Atsune sudah terpancing dengan permainan mereka.
Duel antara taikabuki vs Atsune dimulai!!!
Bisa
dibilang duel mereka imbang namun Atsune terkena pukulan duluan dan merasakan
sakit pada perutnya. Begitu juga Taikabuki yang beberapa kali terkena tendangan
Atsune.
Taikabuki
diam sebentar lalu memutar kepalanya dan memajukan tangan kananya ke hadapan Atsune.
Kokabuki
kontan bicara “ini dia! Tehnik aniki (kakak) yang paling hebat! Ia menggunakan
tenaga dalam dan mengalirkannya ke tangannya untuk melumpuhkan lawannya. Wah...
tehnik yang sangat hebat!!”
Daruma
malah ikut – ikutan sok menyimak “hoi,apa kau seorang komentator pertandingan?”
hahahahahaha
Atsune
berapa kali terkena pukulan, ia membalAtsune dan Plakkkkk!!! Sekali gamparan,
Taikabuki jatuh tersungkur!!
Daruma
dan Kokabuki terkejut melihatnya. Koabuki lalu menolong anikinya “aniki,kau
tidak apa – apa?”
Atsune
mengambil kacamata dan tasnya lalu pergi tanpa sepatah kata. Daruma berlari
mengejarnya dan Kabuki Sister hanya diam setelah dihajar!
“atsune~~~
untuk kemarin dan hari ini aku benar – benar minta maaf”
“atsne..aduh..bagaimana
caraku minta maaf ya?”
Atsune
lalu berbalik ke hadapan Daruma dan membuat Daruma terkejut dikira mau dihajar
^^
Atsune
melanjuTaikabukian langkahnya dan tidak memperdulikan Daruma. Daruma dari
belakang berteriak “Atsune....aku lupa memakan CHICKEN WINGS kemenangan”
katanya sambil mengangkat sayap ayam tinggi – tinggi ^^
Di
rumah ...
Atsune
memandangi bukunya, ia lalu membuka lembaran yang telah dirobek Kabuki Sister
dan terkejut karena lembaran itu sudah utuh kembali, ia tersenyum melihatnya ^^
Atsune
lalu mengambil komiknya dan kembali melihat foto....sebuah foto masa
lalunya..dengan seorang sahabatnya di Sekolah yang lalu.
Siapakah
dia?
Ini lanjutannya mana yaaa? Udah nontn sih min., tp seneng aja ad yg bkin sinop nyaaa., lanjutinnn doonkk.,,
BalasHapus