Kata “baik-baiklah” terlihat sangat menyedihkan Air matapun tak terasa jatuh Air mata itu memenuhi keuda mataku Jadi kucoba menyembunyikannya dengan tanganku Aku mendengar kau memberitahuku untuk bahagia Tetapi ketika ku berkata kutak bisa seperti itu tanpamu Kau bilang ini semja demi aku Dan akupun sangat membencimu Air matapun jatuh– drip drip drip Senyumanku lenyap – lagi..lagi dan lagi Karena kau pernah ada dihatiku,sesuatu yang kunamakan cinta Dan kau telah meninggalkanku